Allah Maha Baik 1

If Allah wills, nothing will be difficult.

Belakangan ini Saya ngerasa kok ya semakin sering dapet gift dari Allah, alhamdulillah ala kulli haal.
Ditengah riweuhnya dunia per-skrip-sweet an, Allah kasi banyak hal Untuk menghibur diri sendiri sekaligus Untuk motivasi Saya yang notabene nya kaum rebahan ini. Salah satunya semakin sering dipertemukan dengan orang-orang yang luar biasa.
3 hari yg lalu kira2 jam 9 pagi, salah satu dosen kebanggaan plus favorit Saya tiba-tiba telpon bilang begini, "Desi ada kegiatan apa hari ini? Bisa ke u** siang nanti, Saya mau kenalin Desi ke Pak S******* kemaren saya Uda bilang soalnya, Desi mau gabung ke tim riset sini", Saya jawab spontan dong sangkin senengnya "oh Hari ini jadwal kosong Pak, Insya Allah bisa nanti siang". "Oke saya tunggu ya jam 1 disana", "iya pak". Sangkin senengnya saya, langsung siap-siap dong padahal Masi jam 9 😂. Fyi, bapak yang mau saya temui itu salahsatu pembesar di kampus sebelah dan prestasinya Masya Allah la, beliau lulusan salahsatu kampus besar di Inggris, risetnya keren-keren bahkan alokasi dana untuk risetnya itu jumlahnya fantastis menyentuh 10digit bahkan lebih kalo dirupiahkan dan yang lebih Masya Allah nya lagi, dana untuk risetnya itu dari nasional maupun internasional. Kebayang kan betapa bangga nya bisa ketemu dan kenal sama beliau apalagi jadi tim riset beliau. 
Padahal seminggu sebelumnya saya pernah doa yg isinya kurang lebih minta dipertemukan sama beliau di salah satu seminar atau workshop. Ternyata Allah punya jalan lebih baik untuk mempertemukan kami, VIP dan exclusive. Alhamdulillah.

Dan kemarin, 1 hari yang lalu tepat di acara ngunduh mantu sepupu lagi-lagi Allah pertemukan dengan orang hebat .
Beliau salah satu guru kebanggaan dan kesayangan saya ketika di MIN. Beliau guru matematika, mata pelajaran paling bikin pusing kata orang-orang. Tapi saya malah paling suka dan paling sayang sama ibuk. Udah lama pengen ketemu beliau, tapi belum kesampaian. Terakhir ketemu itu pas masih Aliyah 😂Uda lama kali yakan. Alhamdulillah Allah izinkan bertemu dan bercerita walau sedikit dan di momen yang paling baik menurut Allah.
Pesan beliau, sampai ketemu lagi ya. Mudah-mudahan ketemu selanjutnya Uda sukses. Aamiin Allahumma aamiin.
Sehat-sehat kita ya ibuuk, semoga bisa ketemu lagi dilain waktu. Doakan terus anak ibuk ini🥺

Itula Kalo Allah mau, yang sulit aja bisa jadi mudah bahkan sangat mudah.
So jangan pernah takut buat "kepengen", Allah tau yang lebih baik untuk kita. Semoga Allah selalu lindungi dan mudahkan jalan kita. Aamiin Allahumma aamiin 


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aku

Gambar
Assalamu'alaikum .. Salam kenal dan Selamat datang di blog saya. Desi Zahira Hayati atau biasa dipanggil Desi oleh orang-orang disekitarku memiliki hobi membaca, menulis juga berjalan(berjalan kemanapun itu akan kutempuh jika sudah ingin). Aku lahir di kota kecil Pematangsiantar pada tanggal 01 Desember 1998 dari pasangan Tn. Karib Yusuf dan Ny. Rapiah Dini Tambunan . Aku memiliki 2 orang adik lelaki bernama " Bukhori Muslim " yang saat ini duduk di kelas 1 SMA. Kemudian yang satunya bernama " Muhammad Carum Fairuz " dan saat ini masih kelas 6SD. Aku pertama kali masuk sekolah di tahun 2004–2010 di MIN Bah Kapul kota Pematangsiantar. Kemudian setelah lulus melanjutkannya ke MTsN Pematangsiantar dari tahun 2010-2013. Dan kemudian melanjutkan sekolah lagi ke MAN Pematangsiantar hingga tahun 2016. Di sekolah ini, aku aktif di kegiatan Rohis, dan sempat menjadi kabid di beberapa bidang. Semasa sekolah, aku sering mengikuti olimpiade-olimpiade yang berhub
Baca selengkapnya

Mencintai Diri Sendiri

Gambar
"Kalo kamu cantik, setengah masalah hidupmu selesai" (anonim) Pernah nggak kalian dengar kalimat barusan? Atau pernah gk kalian berpikiran kalimat itu tuh ada benarnya juga? Kalo pernah, kita SAMA. Dari kecil aku sangat sering merasa "insecure" terhadap hal-hal yang menyangkut fisik. Misalnya tinggi badan, warna kulit, bentuk hidung, bibir ah pokoknya macam-macam la. Apalagi dulu pas SD ada temen bilang gini, "kau kok itam kali". Yeah, saya adalah salah satu korban body shaming dari kecil. Karena itula setiap kali berkaca saya melihat diri sendiri itu kayak gimana ya, kayak gk ada bersyukurnya sama sekali. Kok aku pendek ya, kok aku item, idungku kok kurang bagus ya dan lain sebagainya. Kalian udah bisa bayangin betapa kufurnya aku? Nauzubillah yakan. Sampai saat itu aku ketemu sebuah tulisan yang merubah pandanganku terhadap diriku sendiri. "Kamu gak akan bisa dicintai orang lain, kalau kamu nggak bisa mencintai diri kamu sendiri", terdengar san
Baca selengkapnya